Kisah Nabi Hud Lengkap Dengan Gambar
Halo, apa kabar semua? semoga kalian dalam keadaan sehat ya. Di kesempatan kali ini saya akan berbagi cerita bergambar tentang kisah nabi Hud AS. Kisahnya sungguh benar nyata dan sudah dituliskan dengan benar tanpa rekayasa di dalam Al-Qur'an Surat Hud ayat 50-60, Surat Al-Mukminun Ayat 31-41, Surat Al-Ahqaf Ayat 21-26, Surat Al-Haqqah Ayat 6-8.
Nabi Hud merupakan salah satu keturunan yang paling berpengaruh bagi kaum Aad, bagaimana kisahnya langsung saja kalian baca cerita bergambar di bawah ini.
Kisah Nabi Hud
Nabi Hud merupakan salah satu bagian dari kaum Aad. Beliau juga berasal dari keluarga yang paling berpengaruh di antara kaum aad. Sejak kecil ia sangat terkenal akan budi pekertinya yang luhur, serta bijaksana sehingga dalam pergaulan beliau banyak disukai oleh kawan-kawannya.
Ketika Nabi Hud diangkat menjadi nabi dan rasul, beliau mulai menarik perhatian kaumnya dengan melakukan dakwah. Beliau berkata, bahwa kekayaan alam yang mereka dapatkan itu merupakan pemberian dari Allah SWT, dan bukanlah dari berhala yang kalian sembah itu.
Beliau juga berkata, "kalian adalah makhluk yang paling sempurna yang diciptakan oleh allah, dan tidak sepantasnya kalian menyembah berhala yang kalian buat sendiri."
Dari dakwahnya selama itu telah mengalami banyak penolakan, karena mereka masih mempercayai akan kepercayaan nenek moyang mereka yang menyembah berhala. Mereka juga berkata, jika kami mengikuti ajaran kamu (Nabi Hud) maka kami akan menghancurkan apa yang telah nenek moyang kami ajarkan serta akan adanya perubahan adat istiradat.
Karena itulah mereka menolak seruan Nabi Hud AS dengan keras. Bahkan sebagian dari mereka menganggap bahwa Nabi Hud telah menjadi orang gila dan ajaran yang ia bawa adalah sesat. Nabi Hud adalah seorang yang berlapang dada, pengasih, dan penyabar. Meskipun kaumnya tidak mempercayai perkataanya beliau tetap bersabar.
Bahkan beliau juga berkata, aku bukanlah seorang pendusta dan pikiranku tetap waras dan sehat. Aku adalah pesuruh allah, aku diutus untuk kalian, hamba-hambaNya yang tidak patuh kepada ajaran-Nya dan sudah tertipu daya oleh iblis. Sudah tugasku menjalankan risalah-Nya untuk mengajak kalian kembali ke jalan yang diridhai oleh Allah.
Ajakan Nabi Hud kepada kaum Aad agar kembali ke jalan yang benar tidak mereka dengarkan. Mereka tetap tidak mempercayai perkataan Nabi Hud, bahkan mereka berani menantang bukti, jika tidak ada bukti mereka tidak akan mau menyembah Allah.
Akhirnya Allah benar-benar menurunkan azab kepada kaum Aad dengan dua tahap. Azab tahap yang pertama mereka mengalami kekeringan yang melanda kebun mereka. Dalam kekeringan itu Nabi Hud tetap berusaha meyakinin kaum Aad, bahwa kekeringan yang melanda kebun kalian adalah suatu permulaan siksaan yang diberikan oleh allah.
Akan tetapi mereka masih tetap tidak mau mengikuti ajaran allah yang disampaikan oleh Nabi Hud. Bahkan mereka juga berkata bahwa pesan yang disampaikan Nabi Hud hanyalah janji palsu. Dan mereka masih tetap memohon dan meminta kepada berhala agar diturunkan hujan.
Pada hari selanjutnya Allah mulai menurunkan azab tahap ke dua. Azab itu dimulai dengan adanya gumpalan awan hitam di langit. Akan tetapi kaum Aad malah bersorak-sorai dan sangat gembira. Mereka menganggap bahwa awan hitam itu adalah pertanda akan turunnya hujan.
Saat itulah Nabi Hud berkata kepada kaum Aad, "awan hitam itu bukanlah awan yang dikirim untuk kesenangan bagi kalian yang menyembah berhala, akan tetapi itu adalah pertanda sebuah kehancuran untuk kalian yang tidak mau mengikuti ajaran dan agamaku."
Apa yang dikatakan Nabi Hud menjadi kenyataan. Awan hitam itu seketika berubah menjadi angin topan yang sangat dahsyat, disertai bunyi gemuruh. Angin topan itu akhirnya memporak porandakan rumah-rumah mereka, ladang, dan kebun kaum Aad.
Bencana itu berlangsung selama delapan hari tujuh malam sehingga membinasakan kaum Aad yang tidak beriman kepada Allah. Semuanya binasa dalam keadaan yang amat menyedihkan. Akan tetapi tidak bagi mereka yang menjadi pengikut Nabi Hud, mereka selamat dari musibah itu tanpa terluka sedikit pun.
Dari cerita bergambar yang menceritakan tentang Kisah Nabi Hud kita dapat ambil hikmah serta pelajaran yaitu Jadilah Orang yang rendah hati dan tidak sombong, saling tolong menolong antar sesama, dan jadilah manusia yang pandai bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.